Yvo and utiketIndonesia

Citilink Indonesia Lakukan Hedging Avtur Hingga 40 Persen

2 Mar 2015 09:16:32

indo-aviation.com

Anak perusahaan Garuda Indonesia, Citilink Indonesia, sepanjang tahun 2015 ini akan melakukan lindung nilai (hedging) pembelian avtur antara 25-40 persen. Upaya ini dilakukan untuk menghindari kerugian atas dampak penurunan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat terhadap beban operasional perusahaan. Untuk diketahui, sebesar 70 persen biaya operasional perusahaan, termasuk untuk pembelian avtur, dibayarkan dalam bentuk mata uang dolar Amerika Serikat.


Pada tahun lalu konsumsi bahan bakar pesawat Citilink Indonesia mencapai 2 juta barel dengan harga rata-rata sebesar US$ 70 per barel. "œTahun ini kita akan lakukan hedging 25-40 persen dari konsumsi avtur," ujar Direktur Keuangan Citilink Mega Satria.


Baca cerita lengkap: indo-aviation.com

Posts yang sama